Pelaku Mutilasi Dony Saputra di Bekasi Ditangkap Polisi!

Pelaku Mutilasi Dony Saputra di Bekasi Ditangkap Polisi!

Jakarta, Sergapnusantara.com-  Kasus mutilasi di Kayuringin, Bekasi Selatan, Kota Bekasi, telah terungkap. Tim kepolisian telah menangkap pelaku yang memutilasi Dony Saputra (24), pria asal Cilacap, Jawa Tengah, itu.

"Iya benar (pelaku berhasil ditangkap)," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus saat dikonfirmasi, Rabu (9/12/2020).

Yusri belum memerinci terkait identitas pelaku tersebut. Yusri juga belum mau memberikan penjelasan lebih lanjut soal kronologi penangkapan pelaku.

Menurut Yusri, pihaknya akan menjelaskan secara lengkap kronologi kasus tersebut hingga penangkapan pelaku pada rilis yang akan digelar pada Kamis (10/12) besok.

"Besok lengkapnya ya," imbuh Yusri.

Sebelumnya diberitakan, kasus mutilasi itu menggegerkan warga di Kayuringin, Bekasi Selatan, Kota Bekasi, pada Senin (7/12). Awalnya, warga menemukan potongan tubuh berupa tangan manusia di tempat pembuangan sampah sementara (TPS) di Jalan Gunung Gede Raya RT 001 RW 013 Kelurahan Kayuringin Jaya, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi, sekitar pukul 06.00 WIB.

Berselang 1,5 jam kemudian, tepatnya pukul 07.30 WIB, warga kembali menemukan potongan tubuh manusia di Kalimalang, Jalan KH Noer Ali RT 001 RW 20 Kayuringin Jaya, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi. Kali ini, warga menemukan potongan tubuh tanpa kepala, kedua kaki, dan lengan kiri.

Polisi sendiri pada Selasa (8/12) mengumumkan identitas mayat yang termutilasi di Kalimalang, Kota Bekasi, Jawa Barat. Mayat berjenis kelamin laki-laki itu diketahui bernama Dony Saputra.

"Sudah kita kantongi (inisial) DS," ujar Wakapolres Kota Bekasi AKBP Alfian Nurrizal ketika dihubungi Wartawan, Selasa (8/12).

Alfian menyebut korban berasal dari Cilacap, Jawa Tengah. Polisi telah menghubungi keluarga korban. Rencananya, polisi akan melakukan tes DNA. Sejumlah CCTV di sekitar lokasi penemuan mayat sudah diperiksa polisi. Pelaku masih memburu para pelaku.

"Sudah (cek CCTV) mungkin masih proses pencarian ya, intinya masih dalam penyelidikan ya," imbuh Alfian.

Pihak keluarga korban sendiri telah menerima kabar terkait mutilasi yang menimpa Dony Saputra. Yatirin, ayah korban, mengatakan hari ini keluarga akan melakukan tes DNA untuk memastikan jasad tersebut adalah Dony Saputra.

"Iya kemungkinan besok (hari ini, red) mau tes DNA dulu makanya kita mau datang ke sini (Jakarta)," kata ayah korban, Yatirin, saat dihubungi Wartawan, Selasa (8/12).

Yatirin belum banyak berkomentar terkait apa yang menimpa anaknya tersebut. Dia menyebut saat ini keluarga masih akan mengikuti proses yang disarankan kepolisian.

Dia menyebutkan keluarga pun mengetahui korban meninggal usai petugas kepolisian mendatangi rumahnya pada Senin (7/12) sore.

"Dari kepolisian datang ngasih tahu dicek di rumah terus berdasarkan keterangan katanya itu anaknya Pak Yatirin, akhirnya datang ke rumah terus iya positif (benar). Ini makanya mau ke tempat lokasi kejadian dari kampung belum sampai tujuan," tutur Yatirin.