Telan Anggaran Hampir setengah miliar PAMSIMAS Desa Cilimus terkesan sia-sia

Telan Anggaran Hampir setengah miliar PAMSIMAS Desa Cilimus terkesan sia-sia
Pesawaran, Sergapnusantara.com- Telan Anggaran Hampir setengah miliar Pelaksanaan proyek  program Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Pamsimas) yang di kerjakan  Pemerintahan Desa Cilimus Kecamatan Teluk Pandan Kabupaten Pesawaran pada tahun anggaran 2019 dan 2020 terkesan sia -sia sehingga proyek tersebut tidak bisa di  manfaatkan masyarakat yang ada di Desa setempat.
.
Pak Ahmad, Salah satu tokoh masyarakat Desa Cilimus mengungkapkan Keberadaan proyek Pamsimas dari bantuan Provinsi Lampung sumber dana pada Tahun 2019 senilai Rp. 275 juta, dan tahun 2020 di gelontorkan kembali sebesar 200 juta ke Desa Cilimus kecamatan Teluk Pandan kabupaten Pesawaran.
.
"Iya mas proyek Penyedian air minum sanitasi berbasis masaraktat (Pamsimas) yang ada di Desa Cilimus kecamatan teluk pandan Kabupaten Pesawaran ini tidak di rasakan oleh masyarakat setempat sedangkan anggaran itu sangat besar seharusnya sudah bisa di rasakan warga sini,"ucap Ahmad saat di temui di kediamanya, Jum'at (09/04/2021).
.
Ahmad juga mengatakan ada dugaan Mark-up  dan penyimpangan dana  di duga masuk kantong pribadi oknum perangkat desa,dan pengerjaanya tidak menjalankan program-program tahapan, sehingga proyek pamsimas ini  tidak berfungsi dan pembangunan tersebut asal jadi ,sempat mangkrak pada tahun 2019 dengan anggaran 275 juta.

.
"Lebih lanjut,pada tahun 2020 Desa Cilimus mendapatkan kembali anggaran  sebesar 200 juta" nah uang itu di pakai untuk melanjutkan pembangunan pamsimas yang sempat mangkrak di tahun 2019 anggaran yang 200 juta itu buat bangun waduk penampungan air dengan ukuran 2 meter x 2 meter yang ada di dusun way Sembung,"terang Ahmad.
.
Sementara itu kepala Desa Cilimus Ahmad Yani mengatakan ,kalau masalah keluhan  saya juga kecewa juga, coba  tanyakan saja kepada pengurusnya sama pak Taufik, Pak Toufik itu sebagai Sekdes ,ketika wartawan ini mepertanyakan anggaran yang di serap proyek pamsimas sang kepala Desa tidak tau mas kerena yang mengelola itu semua seketaris Desa (Sekdes) dan bendahara.
.
"Masalah Anggaran saya tidak tau menau mas kerena yang mengelola anggaran berikut pembangunan waduk penampungan air dan pembelian matrial semuanya sama seketaris Desa (Sekdes) dan bendahara, Coba tanyakan langsung sama sekdesnya,"kilah sang kepala Desa saat di hubungi melalui telpon selulernya.
.
Sementara itu Seketaris Desa Pak Taufik saat  di konfirmasi melalui telpon selulernya tidak di jawab padahal henpone (HP) dalam keadaan bedering.(Anton)