NASABAH MAU MELUNASI HUTANG DI USIR SECURITY, BANK BTPN BANJARNEGARA AKAN DILAPORKAN KE OJK.

NASABAH MAU MELUNASI HUTANG DI USIR SECURITY, BANK BTPN BANJARNEGARA AKAN DILAPORKAN KE OJK.
Banjarnegara, Sergapnusantara.com- Salah seorang Nasabah Bank BTPN Banjarnegara Bernama Eko Purwanto (63), Warga desa Kaliwinasuh, Kec Purwareja Klampok, Kab Banjarnegara mendatangi kantor BTPN dengan tujuan untuk membayar sisa hutang yang pernah di pinjamnya namun belum sempat ketemu Kepala Cabang BTPN Banjarnegara MELKY tiba - tiba  Langsung di usir oleh salah satu oknum pegawai Marketing, yang bernama PIPIT dengan dipanggilkan Security untuk mengusirnya.
.

.
Atas kejadian tersebut Eko Purwanto langsung meninggalkan Bank BTPN dengan rasa kecewa yang mendalam, kejadian ini terjadi pada hari Senin 22 November 2021 yang lalu, demikian dijelaskan Eko Purwanto kepada sergapnusantara.com di kediamannya beberapa waktu yang lalu.
.
Kepala Cabang BTPN Banjarnegara MELKY ketika dikonfirmasi Sergapnusantara.com menjanjikan akan menyelesaikan permasalahan tersebut namun sampai berita ini diturunkan belum ada kejelasan.
.
Ketua Lembaga Aliansi Indonesia dan Perlindungan Konsumen ( LAPK ) melalui tim Advokasi Berry Saragih SH. ketika diminta tanggapannya berkaitan dengan sikap oknum pegawai BTPN mengatakan saya sangat menyayangkan atas sikap BTPN kota Banjarnegara, menurut Berry sikap BTPN dinilai kurang bijak dalam menyikapi permasalahan tersebut, sebab nasabah sudah mendatanggi kantor beberapa kali dan telah secara resmi mengajukan permohonan lisan dan tulisan untuk melakukan pelunasan, seharusnya pihak BTPN bijak menerima permohonan nasabah sebagai konsumen yang sudah memenuhi kewajiban sebagai konsumen. apalagi Eko Purwanto yang menurut keterangannya sudah mengajak atau membawa konsumen untuk menjadi nasabah BTPN Banjarnega.
.
"Sikap Bank merugikan konsumen. Bank tidak membantu menyelesaikan masalah.Tetapi justru mempersulit masalah,"Kita sebagai lembaga Advokasi dan Perlindungan Konsumen akan melangkah memberi somasi pada pihak BTPN dan melaporkan ke OJK.Pasalnya peristiwa tersebut jadi tidak hanya sekali dan tidak hanya kepada satu konsumen,"bayak yg mengeluh parakonsumen  dengan pelayanan BTPN khususnya Banjarnega yang bernama PIPIT. Jelas Berry. (Danang / Ade Yogi)